Memilih jurusan kuliah tidak mampu dari-asalan. Selain punya prospek kerja yg bagus, jurusan atau prodi pula wajib terakreditasi. Bahkan mampu terakreditasi internasional.
Seperti halnya di galat satu PTN (PTN) ternama ini yakni Universitas Airlangga (Unair). kini , Unair sudah mengantongi 66 akreditasi bertaraf internasional.
Akreditasi internasional tersebut ialah bentuk upaya Unair buat menaikkan kualitas pendidikan setara dengan kampus yang bereputasi internasional pada luar negeri.
Melansir halaman ackack.net, beberapa waktu lalu, berasal akibat 7 prodi yg sudah terakreditasi, sebagian besar mendapatkan hasil yg sangat memuaskan, terdapat poly kriteria yang melebihi persyaratan FIBAA (exceeds the requirements), serta ada pula kriteria yang exceptional.
Berdasarkan ketua Badan Penjamin Mutu (BPM) Unair Prof. Nurul Barizah. SH., LLM., PhD., hasil akreditasi ini membagikan kualitas prodi di Unair sangat indah.
Dikatakan, Prof. Nurul, terdapat lima kriteria atau baku utama yg harus dipenuhi pada akreditasi FIBAA, yakni:
1. Tujuan studi program
Prof. Nurul menandakan, pada poin tersebut prodi harus mempunyai tujuan yang jelas, learning outcome, dan profil lulusan yang sinkron baku nasional serta standar yg ditetapkan sang FIBAA. “Termasuk mengukur perihal posisi berasal acara studi di pasar pendidikan, pasar tenaga kerja, serta eksistensi studi acara dikaitkan menggunakan konsep pendidikan tinggi secara holistik,” jelasnya dikutip dari page Unair.
2. Kurikulum
Prof. Nurul menjelaskan, aspek kurikulum mempunyai porsi akbar di penilaian. buat konteks ini, kurikulum prodi dirancang menggunakan memperhatikan aspek internationality sehingga sehabis lulus, mahasiswa memiliki bekal skill yang cantik buat mampu berkompetisi pada pasar dunia.
3. Model Penerimaan Mahasiswa
Aspek ini menilai apakah contoh penerimaan mahasiswa memberikan kesempatan pada calon mahasiswa baru untuk bertanya dan konseling mengenai studi program.
“Selain itu, proses penerimaan mahasiswa baru jua wajib dipastikan transparan, tidak diskriminatif (adil) tanpa memandang gender, ras, suku, serta lain lain,” istilah dosen Fakultas hukum Unair itu.
4. Lingkungan kerja, lingkungan ilmiah, dan sumber daya
Adapun aspek ini berkaitan dengan hal-hal yang melekat di fakultas. Kriteria yg dinilai diantaranya merupakan kapasitas mengajar dosen, internationality dosen, dan publikasi dosen perihal riset dikaitkan dengan kompetensi pengajaran.
Selain itu, fasilitas yang diberikan kepada mahasiswa buat proses belajar mengajar supaya mampu lulus sempurna waktu jua menjadi aspek yg dinilai, “seperti adanya konseling bagi mahasiswa, bantuan untuk mahasiswa yang kurang bisa, akses perpustakaan, dan dukungan alumni,” jelasnya.
5. Penjaminan mutu atau quality Ansurance serta dokumentasi
Bagian ini menilai bagaimana sistem, proses, serta prosedur penjaminan mutu yang dimiliki oleh universitas. Hal tersebut terkait menggunakan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap dosen, lulusan, alumni, dan stake holder lainnya.
Berikut ini 10 prodi yang telah terakreditasi FIBAA, adalah:
S1 Ilmu Hukum
S1 Psikologi
S2 Ilmu Linguistik
S1 Bahasa dan Sastra Inggris
S1 Bahasa dan Sastra Indonesia
S1 Kejepangan
S1 Ilmu Sejarah
S1 Hubungan Internasional
S1 Administrasi Publik
S2 Ilmu Hukum
